Selasa, 12 Februari 2013

Butuh 7.300 orang, Tapi Pangkep Sulit Angkat Pegawai

Meski tenaga pegawai di Pangkep sangat dibutuhkan namun Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Pangkep, Drs Tajuddin Laode mengatakan pengangkatan pegawai tahun ini dipastikan terkendala.

Kendala tersebut adalah edaran Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (kemenpan) terkait larangan pengangkatan Pegawai Negeri Sipil (PNS) bagi daerah yang anggaran belanja pegawainya diatas 50 persen. Sementara diketahui, anggaran belanja pegawai sebesar 60 persen dari total APBD.

“Kemungkinan kita angkat pegawai itu kecil, karena edaran Kemenpan itu melarang kalau belanja pegawai diatas 50 persen. Ya kita akui kita masih sangat butuh,” kata Tajuddin, Selasa (12/2)

Menurutnya, saat ini Pangkep kekurangan pegawai khususnya guru dan tenaga kesehatan. Untuk guru masih membutuhkan sekitar 1.000 orang tenaga pendidik. Sementara untuk petugas kesehatan daerah penghasil bandeng ini masih kekuirangan 700 orang. Total pegawai saat ini di Pangkep sebesar 7300 orang.

“Kita sudah usulkan ke BKN (Badan Kepegawaian Nasional) tentang kekurangan pegawai didaerah ini, kita butuh 1000 guru dan 700 tenaga kesehatan, tapi biar kita ngotot seperti apa, itu kembali ke kajian pemerintah pusat karena itu wewenangnya,” ujarnya.

Dari total anggaran Rp 850 miliar APBD 2013, pemerintah menyiapkan anggaran belanja pegawai sebesar Rp486 miliar dalam belanja tidak langsung.

Jumlah ini mengalami kenaikan sebesar 12 persen atau bertambah Rp 53,4 miliar dibanding tahun sebelumnya. Sementara dalam belanja langsung pemerintah menyiapkan Rp 47 miliar juga untuk belanja pegawai. Berarti total anggaran untuk belanja pegawai mencapai Rp533 miliar atau 60 persen dari total APBD.

sumber: http://rakyatsulsel.com/butuh-7-300-orang-tapi-pangkep-sulit-angkat-pegawai.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar